Foto: Dokumentasi Pribadi Bidang Donasi Komunitas Koin Untuk Negeri
Pada tanggal 31 Juli hingga 1 Agustus 2024, Komunitas Koin untuk Negeri melaksanakan penyaluran donasi yang bertujuan untuk membantu siswa di daerah pelosok, tepatnya di Kampung Pattung, Dusun Bonto Bonto, Desa Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros. Kegiatan ini mencakup penyaluran donasi berupa tas dan alat tulis (ATK) kepada anak-anak sekolah dasar yang membutuhkan.
Dusun Pattung terletak di daerah yang cukup sulit untuk dijangkau, hal tersebut membuat akses menuju lokasi ini menjadi tantangan tersendiri. Relawan dari komunitas harus menempuh perjalanan selama tiga jam dengan berjalan kaki untuk mencapai kampung tersebut. Meskipun perjalanan yang melelahkan, semangat relawan untuk memberikan bantuan kepada anak-anak di sana tidak surut. Dalam penyaluran ini, sebanyak 12 orang relawan, dipimpin oleh Kak Rahim sebagai penanggung jawab sekaligus koordinator bidang ekspedisi yang terlibat secara aktif dalam melangsungkan penyaluran donasi ini.
Kondisi di Dusun Pattung
Kondisi di Dusun Pattung cukup memprihatinkan. Hingga saat ini, dusun ini belum memiliki akses listrik yang memadai. Warga setempat mengandalkan Panel Listrik Tenaga Surya (PLTS) sederhana sebagai sumber listrik dan menggunakan aki motor sebagai power supply. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi siswa di tengah keterbatasan listrik danjarak sekolah yang harus ditempuh selama dua jam berjalan kaki untuk sampai di sekolah.Dengan kondisi tersebut, kehadiran bantuan dari Komunitas Koin untuk Negeri menjadisangat berarti.
Problematika Siswa
Jarak antara Kampung Pattung dan SDN 246 Bonto-Bonto yang jauh membuat siswa di Kampung Pattung harus berjalan kaki selama dua jam untuk mencapai sekolah. Kurangnya perhatian dari pemangku kebijakan dalam pengelolaan pendidikan, terutama di daerah terpencil, membuat para siswa harus menerima kenyataan pahit bahwa mereka harus berjalan jauh demi memperoleh pendidikan.
Pak Ahmad, seorang relawan pendidikan sekaligus gurus SMP meluangkan waktunya mengajar anak-anak di Kampung Pattung ditengah kesibukannya sebagai guru SMP. Pak Ahmad pernah mencoba bermediasi dengan pihak Sekolah Bonto-Bonto dengan harapanagar dibentuk kelas jauh bagi anak-anak di Kampung Pattung. Namun, pihak sekolah menolak dengan alasan bahwa jarak antara Kampung Pattung dan sekolah dianggap tidak terlalu jauh. Sebenarnya ada sekolah negeri lain yang bersedia membentuk kelas jauh untuk anak-anak di Kampung Pattung, tetapi dari pihak Sekolah Bonto-Bonto tidak inginmelepas siswa-siswa tersebut dengan alasan yang sama, yakni jaraknya dianggap tidak jauh.
Kegiatan Penyaluran
Kegiatan ini diawali dengan persiapan, termasuk pengumpulan donasi dari para anggota komunitas dan donatur. Dana penyaluran donasi ini berasal dari para donatur serta hasil TSK (Tunjuk Satu Koin). Setelah barang-barang bantuan terkumpul, relawan pun memulai perjalanan mereka menuju Dusun Pattung dengan penuh harapan bahwa bantuan ini dapat meringankan beban siswa yang kurang mampu.
Dalam kegiatan penyaluran ini, relawan berhasil mendistribusikan:
- 27 tas
- 27 paket alat tulis (ATK)
- 10 Iqro
- 43 buku paket pembelajaran
- 2 Al-Qur'an
Sesampainya di dusun, relawan disambut dengan hangat oleh warga setempat. Momen penyerahan tas dan alat tulis menjadi sangat berharga, terutama saat melihat senyum ceria di wajah anak-anak yang menerima bantuan.
Harapan dan Rencana Selanjutnya
Komunitas Koin untuk Negeri berharap, dengan adanya bantuan ini, siswa di Dusun Pattung dapat lebih semangat dalam belajar. Tas dan alat tulis yang diberikan diharapkan dapat mendukung mereka dalam proses belajar, meskipun di tengah keterbatasan dan jauhnya jarak rumah mereka ke sekolah. Selain itu, Komunitas Koin Untuk Negeri juga berencana untuk melakukan kegiatan belajar mengajar di Kampung Pattung pada masa yang akan datang.
Pada tulisan ini ada harapan yang disisipkan untuk pemangku kebijakan agar dapat membuatkan kelas jauh untuk anak anak di Kampung Pattung. Namun untuk sementara ini Komunitas Koin Untuk Negeri berkomitmen untuk lebih banyak melakukan kegitan belajar mengajar di Kampung Pattung dan menjadikan Kampung Pattung sebagai sekolah binaan sembari menunggu hasil dari pemerintah setempat untuk membantu anak anak Kampung Pattung.
Pengurus Komunitas Koin Untuk Negeri terkhusus oleh bidang donasi juga berharap pada para donatur untuk senantiasa terus memberi bantuan untuk anak anak di daerah terpencil agar kita dapat menjangkau lebih banyak daerah pelosok yang membutuhkan. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap pendidikan anak-anak, terutama di daerah yang terpencil.
Posting Komentar